oleh Satrio Harjono, S.P (POPT Ahli Pertama)

Penyebabnya adalah Ganoderma sp. Klasifikasi ilmiahnya yaitu Ordo Polyporales Famili ganodermataceae Genus Ganoderma sp. Ganoderma merupakan patogen tular tanah, spora dapat ditularkan dengan bantuan angin, air bahkan serangga sebagai carrier. Bagian tanaman yang diserang adalah pangkal batang pinang. Inang patogen Ganoderma yaitu kelapa, kelapa sawit, kakao, Teh, dan tanaman hutan (Acacia, Populus dan Madacadamia). Gejala yang ditemukan di lapangan yaitu daun menguning, terkulai dan akhirnya patah. Pembusukan terjadi pada pangkal batang dan akar.  Dilapangan banyak ditemukan pohon tinggal batang yang tetap tegak tetapi mati. Cepat atau lambat Ganoderma penyebab penyakit ini membentuk tubuh buah pada pangkal batang atau pada akar yang sakit.

Pengelolaan OPT (Pengendalian Penyakit)

1. Pengendalian Kultur Teknis

• Pengaturan pola tanam dan jarak tanam yang benar
• Membuang/mengurangi tanaman yang terlalu rapat agar intensitas matahari cukup untuk pertanaman yang ada
• Memperbaiki drainase agar tanaman tidak tergenang dalam waktu yang lama
• Pemberian pupuk yang cukup

2. Pengendalian Biologis/Hayati

Agens hayati Trichoderma harzianum digunakan setelah 3 bulan aplikasi fungisida. Aplikasi dilakukan dengan menebar T. harzianum yang sudah dicampur dedak (perbandingan 1:9) sebanyak 200-250 gram/pohon. Pemberian dilakukan pada awal musim hujan dan apabila perlu diulang 6 (enam) bulan kemudian.

3. Pengendalian Kimiawi

Bahan aktif fungisida yang dianjurkan untuk aplikasi adalah fungisida dengan bahan aktif, seperti : 

1.Triadimenol 250 g/L

2.Heksakonazol 50 gr/L

Fungisida yang dianjurkan diaplikasikan dengan menyemprot dengan sprayer di tanah sekitar pohon yang sakit dan sekitar pohon yang berdekatan minimal 4 pohon dengan mengikuti arah mata angin.

4. Pengendalian Mekanis dengan Cara Eradikasi

Pohon Pinang yang sakit ditebang dan tunggul- tunggul dibongkar .